Senapan Angin Sharp Terbaik

Kamis, 27 Oktober 2016

Tips memilih dan Memahami Istilah Senapan Angin Untuk Pemula

Senapan Angin Untuk Pemula, Senapan Angin Murah, Istilah-istilah dalam senapan angin- Panduan atau referensi buat agan-agan yang mau beli senapan angin,sebelum membeli pastikan dulu anda mengetahui persis kemampuan senjata,karena kenyataannya banyak yang merasa ketipu beli dengan harga bintang lima tapi rasa kaki lima...apalagi dapat senapan yang tembakannya morat marit..capek dech.. yang mau pesan contak marketing  senapan angin sharp murah sekarang juga:
  • Tlp/ SMS: 085-736-745-700 (Indosat)
  • WA: 085-245-360-477 (Telkomsel)
  • Telegram: 085-245-360-477
  • Email: PusatSenapanAngin@Gmail.Com
  • Alamat Lengkap: Jl. Glatik – Ds. Lamong 02/03 – Kec. Badas – Kab. Kediri – Prop. Jawa Timur – Indonesia 64223

Senapan Angin Sharp Khusus Untuk Pemula
Senapan Angin Sharp Khusus Untuk Pemula

1.Tingkat Kepresisian Laras - model senapan angin sharp ace
Adalah tingkat kelurusan,kehalusan,keseragaman rifling,dan tingkat variasi besar kecilnya diameter dalam laras. Laras sniper dengan bahan stainless steel 416 biasanya layak digunakan sampai 4000 tembakan. Sebagian ahli mengatakan, kecepatan peluru hanya tinggal mencapai 90 persen dibandingkan laras, baru saat tembakan ke 2000.


2.Panjang Laras
Laras yang pendek akan menyebabkan kecepatan balistic diujung laras lebih lambat,maka akibatnya pada jarak tertentu dari lintasannya putaran tidak mencukupi untuk mempertahankan kestabilan peluru.sehingga akurasi hanya akan cocok untuk jarak yang pendek.Pemilihan panjang laras yang cocok berbeda untuk setiap keperluan misi,karena laras yang pendek juga memiliki keunggulan memudahkan manuver dilapangan.

3.Crown
Merupakan penghalusan sisi permukaan depan (ujung laras) dengan membubut miring secara simatris terhadap sumbu lubang laras.Crown yang tak simetris merusak akurasi.Crown juga dimaksudkan untuk menghilangkan sisa beram hasil pemotongan laras dipabrik senapan yang masih melekat,selain juga melindungi bagian tersebut dari benturan yang dapat merusaknya.

4.Rate of Twist/Rifling
Yaitu tingkat putaran ulir pada suatu laras.Misalnya senjata dengan rate of twist 1:12.Artinya ulir akan memutar anak peluru satu kali putaran bila peluru bergerak maju sejauh 12 inchi.Tiap senjata memiliki rate of twist beragam, untuk memperoleh akurasi,sniper harus mengerti kecocokan berat anak peluru yang digunakan dengan rate of twist laras senjatanya.

5.Rigiditas Laras
Yaitu kekakuan suatu laras. Ledakan tembakan menghasilkan vibrasi pada laras.Semakin besar vibrasi maka ketepatan tembakan semakin berkurang.Selain menggunakan heavy barrel,rigiditas laras diperoleh dengan cara membuat laras memakai bahan khusus seperti Chromemoly 4140 atau 416 Stainless Steel.Heavy barrel selain mengurangi vibrasi dan Muzzle Jump,juga efektif mempercepat dinginnya laras. Dengan laras lebih dingin,deformasi menjadi kecil.sebagai akibat saat ditembakkan terus menerus ketepatan tembakan dapat dijaga.

6.Bolt
Penembak menyebutnya dengan grendel.Fungsinya untuk menahan tekanan kebelakang selongsong sehingga anak peluru dapat bergerak kedepan secara penuh pada saat penembakan.Bolt juga berfungsi untuk memasukkan dan mengeluarkan peluru dari kamar laras atau Chamber.Untuk kesempurnaan tembakan,Bolt harus betul-betul permanen tidak boleh longgar dan ujungnya rata.


7.Leade atau Free Bore
Letaknya dibagian dalam laras,tepat didepan kamar peluru,sering juga disebut free bore.Penelitian membuktikan,semakin pendek leade,grouping tembakan semakin baik.Senjata yang sudah ditembakkan diatas 4000 kali,bagian yang pertama aus adalah bagian kamar depan peluru ini.

8.Mounting
Adalah pengikat telescope pada senapan.Untuk keperluan akurasi,tidak dianjurkan menggunakan Mounting model buka pasang/bongkar pasang.sistem bongkar pasang cenderung tidak kokoh dibandingkan fix mounting system atau permanen,sebagai akibatnya bidikan berubah.
 
Jual Senapan Angin Untuk Pemula Berkwalitas Terbaik
Jual Senapan Angin Untuk Pemula Berkwalitas Terbaik
9.Head Space
Adalah jarak antara permukaan belakang selongsong sampai titik tempat kamar laras menahan gerak selongsong kedepan.head space yang kurang menyebabkan grendel/bolt sulit ditutup.Sedangkan head space bila berlebih akan menyebabkan goyangnya kedudukan peluru didalam chamber saat penembakan,akibatnya akurasi akan berkurang.Lebih parah jika berlebih.
selongsong akan pecah atau Primer lepas dari tempatnya hingga gas panas bertekanan tinggi menyembur kearah penembak.

10.Lock Time
Jeda waktu antara saat Triger melepas firing pin sampai memukul primer disebut Lock Time.Semakin pendek jeda waktu,hasil tembakan semakin baik.Untuk keperluan amaliyat sniping diperlukan lock timer kurang dari 0,002 detik.Berbagai senjata punya variasi lock time berbeda-beda.contoh:senapan Mauser-98 lock timenya sekitar 0,004 detik,sedangkan Remington BDL dan Winchester M70 lock time kurang dari 0,002 detik.

11.Bullet
Jangan gunakan anak peluru dengan ujung terbuat dari tmiah. Ujung timah cenderung menjadi cacat saat dimasukkan kedalam chamber sehingga concentrisitas anak peluru menjadi berkurang.Untuk memprtahankan kecepatan peluru dan mengurangi efek angin samping,sebaiknya gunakan peluru sharp point boat tail yang berat.Peluru jenis ini dapat mengurangi turbulensi hingga hambatan udara berkurang sehingga kecepatan dapat dipetahankan tetap tinggi.Kualitas peluru sniper berbeda karena anak peluru lebih concentric (seimbang) dibandingkan dengan yang biasa.

Namun demikian,dari hasil penelitian diketahui,bila seluruh syarat diatas terpenuhi tetap tidak akan mungkin diperoleh suatu hasil tembakan yang konsisten pada satu titik.Oleh karena itu ketepatan untuk senjata sniper masih ada yang mentolerir sampai 1MOA (minute of angel)
.Artinya untuk jarak 100 Yard hasil perkenaan tidak boleh melenceng lebih dari 1 inchi.

12.Triger
Berat triger harus disesuaikan dengan kebutuhan.Begitu pula setiap sniper punya selera masing-masing.Asal jangan terlalu keras,karena bia merusak tembakan akibat sentakan saat menarik triger.Sniper biasanya menyetel triger pada tarikan 3 pon.

13.Berat Senjata
Dihitung dengan seluruh peluru didalam magasen dan plus telescope.Senjata yang berat dapat mengurangi Recoil dan Mizzle Jump.maka itu senapan sniper dibuat lebih berat dari 12 pon,karena sesuai teori dan menurut beberapa penembak dapat meningkatkan akurasi.

14.Rigiditas Action
Yakni kekakuan action.Untuk penembakan superakurat, biasanya digunakanaction khusus yang bercirikan tidak adanya lubang masuk pada peluru dibawah receiver, contohnya untuk keperluan Benchrest Shooting.Dengan demikian action akan lebih kokoh sehingga ketepatan terjamin.

15.Teleskop
Yaitu alat bantu bidik optik yang terdiri dari lensa dan penunjuk sasaran.Semakin berkualitassuatu telescope, semakin tinggi pula perkanaan tembakan.Untuk jarak 500 yard minimal diperlukan pembesaran 8 kali dari idealnya 10 kali.Bisa juga ditambahkan bullet compensator yang bisa mengoreksi bidikan sesuai jatuhnya balistik.Dari hasil statistik,sniper lebih memilih pembesarannya fix.

16.Popor

Bentuk popor menentukan kenyamanan penembak dan penembakan.Beberapa penembak runduk menambahkan bantalan khusus untuk memberi kenyamanan saat membidik target (dengan posisi pipi menempel kepopor).Penting pula diperhatikan,jangan sampai laras menyentuh popor.Laras sniper harus menggantung.Laras yang menyentuh popor akan mengakibatkan saat penembakan vibrasi laras terganggu,akibatnya akurasi berkurang.Demikian pula popor dengan bahan fiberglass,yang saat ini populer untuk untuk ke perluan ketepatan, karena selain lebih kuat juga tidak mengalami kembang-susut/menyusut dalam cuaca yang berubah.

Tips memilih dan Memahami Istilah Senapan Angin Untuk Pemula